Setiap usaha travel memiliki cara-cara khusus dalam pengelolaannya. Begitu pula dengan menjalankan travel wisata. Pemilik usaha harus teliti dalam mengelola bisnisnya, supaya tak terkena dalam kesalahan dalam kegiatannya.
Lebih baik belajar dari pengalaman orang lain dan berusaha menghindari kesalahan tersebut, daripada kita mengalami sendiri kerugian dikarenakan melakukan kesalahan yang tidak penting.
Kali ini, Travelsys akan membahas tentang kekurangnya 7 kesalahan dalam menjalankan travel wisata. Anda bisa mempelajarinya untuk menjahui resiko bisnis yang lebih besar.
- Tidak Memiliki Manajemen Data yang Rapi
Kesalahan yang umum dilakukan oleh pengusaha travel wisata baik pemula maupun yang sudah lama beroperasi yaitu kurang memperhatikan manajemen data bisnisnya. Sebenarnya, data yang dimiliki oleh biro travel wisata adalah aset yang cukup penting bagi perjalanan usaha travel wisata.
Dengan mengelolmelakukan manajemen data yang rapi, Anda dapat melihat progres usaha Anda, dapat melakukan analisa pemasaran yang lebih baik, dan menggunakannya untuk berbagai kepentingan bisnis Anda.
Salah satu solusi untuk manajemen data yang rapi adalahmenggunakan sistem aplikasi biro travel wisata yang jauh lebih baik seperti Travelsys. Salah satu fitur Travelsys yaitu merekam semua data pelanggan yang mendaaftar, menyimpannya dengan sistem cloud computing, membuat data Anda akan tersimpan rapi dan aman. Bandingkan jika Anda tetap menggunakan sistem manual, pastinya sulit dan kurang efisien jika Anda bisa melakukan analisa usaha maupun lainnya, bukan?
- Tidak Mencatat Keuangan dengan Baik
Mencatat keuangan adalah jantung dari sebuah bisnis. Kita harus mengetahui secara benar berapa keluar masuknya uang dalam perusahaan kita. Jangan sampai kekurangan, kelihatannya pemasukannya banyak, namun ada kebocoran-kebocoran pengeluaran yang berakibat uang cash kita nol bahkan minus!
- Menggunakan Uang Perusahaan untuk Bisnis Lainnya
Belajar dari kasus First Travel yang menggelapkan uang pelanggan hingga milyaran rupiah karena kesalahan dalam menggunakan uang perusahaan, jangan pernah menggunakan uang perusahaan travel umroh Anda untuk kepentingan usaha lainnya. utamakan pada core bussiness Anda yakni melayani jamaah umrah untuk beribadah ke tanah suci. Bukan malah menggunakan uang jamaah yang sudah masuk untuk usaha lainnya.
- Memberikan Promosi Berlebihan yang Dananya Bersumber dari Internal Perusahaan
Masih terkait kasus First Travel, kunci kebocoran anggaran perusahaan biro travel wisata mereka yaitu pada promosi berlebihan yang mana promosi tersebut menghabiskan banyak biaya. Celakanya, biaya tersebut bersumber dari internal perusahaan, bukan berasal dari hasil kerjaasama dengan pihak ketiga misalnya diskon tiket pesawat atau voucher hotel.
Promosi yang tak kalah mengerikan lainnya adalah menggabung usaha travel wisata dengan sistem MLM, dimana pelanggan hanya perlu membayar DP 3-5 juta rupiah, dan apabila dapat mengajak orang lain untuk mendaftar, mereka bisa mendapat komisi 1-2jt rupiah. Hal ini kurang masuk akal dan berpotensi untuk membuat bisnis Anda mengalami kesulitan keuangan di kemudian hari.
- Merekrut SDM yang Tidak Kompeten dan Berakhlak Mulia
Usahakan mepunyai karyawan yang kompeten, profesional dan berakhlak mulia. Jika mereka hanya memiliki kompetensi saja tanpa mempunyai akhlak mulia, maka dapat dikatakan karyawan Anda sendirilah nantinya jadi penghancur bisnis Anda.
- Memilih Partner yang Salah
Selain dari internal/karyawan, pihak eksternal yang kita jadikan partner seperti pihak yang menyediakan katering, supplier barang-barang penunjang usaha travel wisata, maskapai, hotel dan lainnya juga harus teliti dalam pemilihannya. Jangan sampai memilih partner yang salah dalam bisnis Anda, agar tidak ada kendala yang serius yang bisa merusak usaha travel wisata Anda.
- Tidak Menjalin Hubungan yang Baik dengan pelanggan
Hubungan baik dengan pelanggan adalah salah satu kunci sukses berbisnis. Jika kita dapat meningkatkan silaturahim yang baik dengan pelanggan, memberikan pelayanan dengan sepenuh hati, maka mereka akan puas dengaan pelayanan yang kita berikan.
Memberikan akses kemudahan dalam bertransaksi juga termasuk upaya menjalin hubungan yang baik dengan pelanggan. Oleh karena itu, Tavelsys berkomitmen untuk memberikan kemudahan kepada pelanggan yang ingin bertransaksi dengan biro travel wisata Anda.
Itulah 7 kesalahan yang harus dihindari oleh biro travel wisata Anda. Minimalkan itu semua dengan menggunakan aplikasi dari Travelsys, sistem aplikasi travel wisata terlengkap yang akan memberi solusi bagi permasalahan travel wisata Anda.